memberikan senyum dimasa sulit itu tidaklah mudah, namun hanya mereka yang kuat hati dan iman lah yang bisa melakuknnya.Aku hanyalah perempuan biasa yang tidak bisa menyembunyikan perasaan saat terjadi sesuatu. aku bukan tipe perempuan yang senang memndam sendiri apa yang kurasakan. hati akan tarasa sesak bilaada suatu yang tidak tercurahkan. pendengar itu sangan penting bagiku. mereka bagaikan buku diary tempatku mencurahkan semua isi hati ku.
berbagi itu bagaikan pelangi yang muncu setelah hujan. namun jika tidak ada pendengar, maka itu bukan hal baik bagi ku. hari akan terasa suram dan kelam. terasa hidup dipengasingan walaupun dikerumungi banyak orang. hhaaaaahaa ... lebaayy banget yaa?? yaah tapi itu lah diriku. :)
satu - satu nya pendengar setia yang selalu ada untuk ku adalah ayah dan ibu ku. sering aku menceritakan semua yang terjadi setiap hari ku pada mereka.
namun kadang aku juga galau jika aku menceritakan tentang hal yg tidak begitu menyenangkan yang terjadi pada diriku, merka akan merasa sedih dan setelah itu akulah yang menyesal atas perkataan ku sendiri.. beehh tapi mau cerita kesiapa lagi???? kan belum punya suami.
kalau mau cerita ke sahabt sih bisa. tapi berhubung kebanyakan sahabatku udah banyak yang menikah dan punya anak sendiri yaaaaaahhh.... kadang aku dicuekin juga kalau curhat muluk.
yaah pada intinya , berusahalah untuk senyum disaat ada masalah walauitu sulit , tapi disaat sudah senyum rasa nya akan berbeda. :) :) :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar