Semakin dewasa manusia akan mempunyai semakinbanyak kegelisahan dalam dirinya. Karena setiap manusia mempunyai kecenderungan untuk mentargetkan sesuatu yang ingin dicapai dan ingin dimiliki dalam hidupnya.
Sehingga saat target yang ditentukan belum juga tercapai sedangkan waktu dari target tersebut sudah semakin dekat. Maka itu bisa menyebabkan kegelisahan pada dirinya.
Kegelisahan juga bisa terjadi saat seseorang melihat orang lain mendapatkan sesuatu yang sangat dia inginkan. Sedangkan dia belum sanggup untuk mendapatkan sesuatu tersebut. Itu juga akan menimbulkan kegelisahan tersendiri bagi sebagian orang.
Seseorang yang sedang gelisah akan sangat berdampak tidak baik pada dirinya sendiri. Itu bisa menyebabkan kualitas hidup menurun seperti menjadi tidak bersemangat, sedih dan tak jarang juga jadi kebanyakan "bengong".
Sehingga aktivitas yang biasanya bisa dilakukan dengan baik, menjadi tidak bisa terselesaikan dengan sebagaimana mestinya.
Lalu bagaimana cara menghadapinya ?
Dari pengalaman saya pribadi. Yang tentu pernah merasakan kegelisahan. "Sering banget heehe " .
Memang susah melawan rasa itu. Tapi jika saja mau berusaha dan memotivasi diri sendiri pasti bisa. Biasanya saya sering menghubungi teman dekat untuk menyampaikan uneg - uneg atau dengan cara menghibur diri seperti pergi ke restoran atau cafe untuk makan , nonton , atau pergi jalan - jalan bersaam teman - teman.
Apakah semua itu berhasil untuk menghapus semua kegelisahan ?
Jawaban nya ; ya , tapi hanya sementara saja.
Karena setelah melakukan semua kegiatan diatas, saat kita sendirian lagi semua kegelisahan akan muncul kembali.
Lalu bagaimana agar bisa membebaskan diri dari rasa gelisah ?
Yang paling utama yang harus dilakukan adalah kembali mengingat sang Pencipta.
Siapa Tuhan kita ?
Mengapa kita diciptakan?
Mengapa semua masalah ini terjadi pada kita ? Dan kemauan kita untuk mengintrospeksi diri atau muhasabah diri.
Itu adalah hal yang sangat indah yang kita lakukan saat muncul kegelisahan akan sesuatu permasalahan hidup.
Cobalah kembali kepada Allah.
Dan rasakan ketenangan jiwa yang damai.
Saya pribadi juga sedang berusaha untuk keluar dari kegelisahan diri saya sendiri. Begitu banyak hal yang saya takutkan dan begitu banyak pertanyaan tentang masa depan...
Udah itu aja deh.... ✌
